Saturday, December 29, 2012

Ksatria Archie dan Athon (Part I)

dahulu kala di sebuah desa yang kecil namun cukup tentram hiduplah seorang anak laki-laki.walaupun usianya masih kecil namun ia sudah menunjukkan sikap seperti seorang ksatria ia tidak takut apapun dan siapapun walaupun ia bertemu monster,mahluk menyeramkan bahkan berukuran raksasa sekalipun ia tidak takut,siapapun juga ia tidak takut kecuali hanya satu orang yang paling ia takuti ibu dan bapaknya.nama dari anak kecil yang pemberani ini adalah archi,ketika masih kecil archi suka bermain pedang kayu yang di berikan oleh ayahnya yang memang pengerajin kayu,lebih bisa di sebut bermaih sambil belajar,archie mempunyai teman baik yang sangat dekat bisa disebut juga sebagai sahabat archi yaitu athon,ia sering sekali bermain bersama archi bahkan setiap hari kalau athon tidak sibuk membantu ibunya menyelesaikan pekerjaan rumah.archi dan athon sering menghabiskan waktu bersama,bermain,berlatih,berjalan bermacam-macam pengetahuan.ayah athon adalah seorang pandai besi di adalah pembuat senjata untuk kerajaan barlord,kerajaan barlord aldalah kerajaan yang memerintah di desa athon dan archie desa itu bernama sangguardi,desa ini cukup aman sebelum kerajaan hord yang di pimpim oleh lord zarathos yang terkadang suka menyerang desa kami selama 5 tahun sekali,entah kenapa mereka selalu suka menyerang tapi kenapa tidak sekalian di jajah,entahlah cuma lord zarathos saja yang mengetahuinya.
suatu hari di hari yang cerah athon memanggil archie dari rumahnya,setelah archie keluar archie menanyakan ada apa ke athon ternyata athon ingin mengajaknya ke rumanya.archie dan athon segera berlari bersama ke rumah athon,wah ternyata athon ingin di buatkan sebuah senjata oleh bapaknya athon, masing-masing satu senjata archie meminta sebuah pedang dan athon sebuah kapak,kapak perang tetapi mereka berdua harus ikut membantu membuat senjata itu kata ayah athon.mereka habiskan sepanjang hari itu dengan membantu ayah athon yaitu pak rathon itu membantu membuat senjata-senjata mereka,mulai dari melebur besi,memberi batu bara untuk bahan bakar apinya,menempa besi keringat mereka jatuh mengenai senjat mereka masing-masing yang sedang mereka tempa itu menandakan bahwa mereka sungguh,giat,kuat dan tekun kelak suatu saat nanti mereka akan tumbuh  besar dan menjadi ksatria pemberani yang melindungi rakyat desa sangguardi.setelah seharian mereka bekerja akhirnya tidak sia-sia senjata mereka jadi pedang archie berwarna putih perak sedangkan athon perak kekuningan.setelah pedang archie diberi sarung archie pamit pulang dan tak lupa berterimakasih pada om rathon dan athon,archie pulang larut malam,hampir saja archie kena marah orang tuanya tapisetelah memberi alasan yang baik tidak jadi kena marah de,archie pun bergegas untuk tidur karena malam itu sudah sangat larut.


                                                                                          bersambung Ksatria Archie dan Athon (Part ||)                 

No comments:

Post a Comment